fxtrod.com-Gedung putih mengajukan proposal baru kepada Senat AS. Rencana untuk membebani perusahaan sebesar $10/barel dari harga minyak yang dimpor masuk ke Amerika. Proposal ini diharapkan dapat menjadi sebuah langkah yang baik untuk mendongkrak harga minyak. Seperti diketahui, minyak bertahan di kisaran harga rendah pada penutupan minggu ini di harga $30/barel. Dimana harga minyak terus mengalami pelemahan sejak pertengahan 2014 lalu. Faktor overstock, aksi “pendatang baru” Iran dan rencana dominasi Arab Saudi menjadi salah satu faktor merosotnya harga minyak.
Pajak yang dikenakan nanti diharapkan dapat digunakan oleh pemerintah AS untuk memulihkan pertumbuhan ekonomi negara mereka. Upaya inibertujuan untuk mengurangi emisi karbon dan menghasilkan miliaran dolar untuk pendapatan pemerintah dalam upaya kemajuan sarana transprotasi. Rencana pajak baru yang akan ditetapkan ini akan dilakukan secara bertahap selama 5 tahun dan akan berlaku untuk minyak domestik dan impor.
Sebagian pengamat menganggap langkah ini sangat berani meskipun langkah ini dapat menjadi senjata baru bagi partai Republik mereka untuk menyerang kebijakan pemerintah Obama. Kebijakan ini mungkin saja menjadi sebuah sumbu ledak baru bagi lonjakan tingkat pengangguran.